Hari terakhir perjalanan dimulai dengan kebingungan mencari arah qiblat ketika mau melaksanakan sholat Shubuh. Akhirnya setelah beranjak keluar dari kostan, dan tanya kepada salah seorang warga, didapat lah arah qiblat. Alhamdulillah, Sholat Shubuh pun usai. Dan kembali tidur, karena memang badan terasa lemas juga pegal-pegal (uyuhan 5 poe na luhureun motor wae atuh, hehehe). Terjaga ketika ada sebuah panggilan telepon masuk.
Hari itu rencananya HI ingin membetulkan dulu step dan handle rem motor yang sedikit rusak akibat terjatuh tempo hari di Kuta. Penghuni kosan pun baru terjaga sekitar Pkl.09.00 WIB. Padahal, jam segitu, maunya HI sudah ada di bengkel. Karena rencana gas itu maunya sehabis Sholat Dhuhur. Sarapan, Pkl.10.00 WIB kita beremapt dengan penghuni kosan yang lain mencari sarapan. Seperti biasa, anak-anak JBC mau mengerjai, namun tak mempan :-P. Kembali ke kosan lalu bersih-bersih.
Namun, kata yang empunya kosan sebelum berangkat kita nunggu dulu Falis (ladies JBC). Dan ketika dia datang, alangkah kagetnya, dia malah bawa nasi bungkus,ckckckc. Ga cewe ga cowo, sama aja kelakuan. Malah masuk Dhuhur. Sholat dulu. Dan akhirnya berangkat menuju bengkel. Bengkel yang dituju adalah bengkel milik salah satu member SUMANTO (Supra Mania Ngayogyakarto) yang juga dijadikan sekretariat club. Letaknya di Ringroad (entah ringroad yang mana, hehe...).
Sesampainya di bengkel, seperti ada yang disengaja, Blade HI malah dianggurin, ga disentuh sama sekali. Hhmmmmm.. Namun, setelah HI bicara sama Rully, akhirnya dibenerin juga tu step. Namun, butuh perjuangan untuk meluruskan kembali step yang tadinya bengkok, karena ga tersedia pipa yang biasa digunkan untuk meluruskan step. Akhirnya, stelah pinjam dari sebuah bis, step dapat diluruskan.
Ashar pun tiba, Sholat lalu makan nasi bungkus yang tadi dibawa oleh Falis. Dan langsung pamitan sama anak-anak SUMANTO untuk izin pulang. Big-big thanks, karena HI diperbolehkan untuk langsung membawa motor tanpa harus membayar upah kerja alias gratiiss, hehehe.... nuhuuuuunnnn...
Arah pulang tidak langsung ke ringroad, melainkan disuruh mampir dulu ke tempat kerjaannya Pa Budi (yang di hari pertama dijadikan tempat rest pertama). Sesuai perkiraan, HI malah disuruh makan kembali, haiahhhh... dengan sangat piawai, HI menolak, hanya diberi minum teh dingin saja.
Pkl.16.00 WIB, setelah berfoto dulu, HI pun pamit, izin balik kanan menuju Ciamis. Diantar oleh mereka (3 orang member JBC) sampai ke Bantul, lalu dilepas. Memasuki perbatasan Kebumen, HI menepi untuk sholat maghrib dan mengisi bensin di KM 64957 diisi Rp 20.000 (Klaten-berkutat di Jogja-Purworejo habis = 125KM). Lanjut gas. Memasuki jalan kompas Kebumen, jalanan sempit namun banyak sekali bis yang dengan sembarangan nyalip bahkan nabrak lampu merah. Sampai Kota Kebumen, banyak sekali bis yang ke arah Barat, entah mau kemana bis-bis itu.
Memasuki daerah Lumbir, di jalan bagus nan lebar, duaaarrrrr, ada yang meletus kayaknya. Pas dilihat, wahhh ban belakang Blade rupanya. Alhamdulillah, tak berapa jauh dari lokasi meletus, terdapat tukang tambal ban. Pkl.20.00 WIB. Lanjut gas. Menepi di KM 65085 tepatnya di Majenang mengisi bensin Rp 13.000 (duit penghabisan, hehehe-Purworejo-Majenang = 128KM).
Tepat Pkl.22.00 WIB, Alhamdulillah HI melewati perbatasan Jawa Barat, Tugu Kujang. HI menepi, mengendurkan gas lalu banyak-banyak mengucap syukur kepada Allah SWT, sudah diselamatkan di perjalanan dan sampai kembali dengan sehat walafiat sampai ke Ciamis. Di perbatasan HI kembali dijemput oleh 3 member CLUBBERS (Club BeAT Riders Ciamis). Dan HI digiring oleh mereka bertiga menuju Bilboard Taman Raflesia Ciamis. Tempat berkumpulnya All Bikers Ciamis. Bersalaman, dan tanpa lama-lama HI pun pamit untuk pulang ke kobong. Sampai kobong, sholat Isya, beres-beres lalu memejamkan mata. Alhamdulillah, istirahat total, tanpa besok harus gas lagi.
Sekian, 6 rangkaian cerita gas ke Bali, semoga berguna untuk referensi pembaca yang akan melakukan perjalanan menggunakan motor menuju Bali, atau daerah-daerah yang telah dilalui oleh HI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar