Senin, 22 Oktober 2012

Menulis Cerpen (untuk materi Kelas XII)

Apakah kamu suka membaca cerpen? Siapa penulis cerpen yang kamu idolakan? Sampai saat ini, perkembangan cerpen di Indonesia sudah demikian pesat jika dilihat dari jumlah karya yang dihasilkan oleh para pengarang. Jika dilihat dari media publikasi, saat ini bukan hanya majalah atau surat kabar yang digunakan untuk mempublikasikan cerpen. Situs-situs internet saat ini sudah demkian menjamur, mempublikasikan karya-karya penulis pemula. 

Sedikit mengenai Cerita Pendek (Cerpen), cerpen adalah cerita yang habis dibaca dalam waktu singkat. Di dalam cerpen, tokoh-tokohnya tidak mengalami perubahan nasib. Cerpen Biasanya terdiri dari 5.000 sampai 8.000 kata. Cerpen ditulis dari hasil perenungan dan pengamatan terhadap suatu kejadian yang dirasakan, dilihat, atau direnungkan penulisannya. Anda dapat membuat cerpen dari hasil perenungan dan pengamatan terhadap kehidupan orang lain.

Jika mau, kamu pun juga dapat menjadi penulis. Syaratnya, kamu harus tekun dan tidak pernah putus asa karena sebuah tulisan terkadang tidak dapat selesai dalam satu waktu, namun memerlukan waktu yang cukup lama. Jika tidak tekun dan tidak sabar, karya tersebut tidak bisa selesai. Untuk belajar menjadi penulis, kamu dituntut untuk sering membaca karya orang lain. Hal ini bukan untuk menjiplak karya mereka, namun untuk menjajagi sejauh mana karya penulis lain sudah berkembang. Memang terkadang ada penulis yang mengadaptasi karya orang lain, baik tema atau bahasa, namun alangkah lebih baik jika kamu dapat menulis sebuah karya orisinal, bukan tiruan apalagi jiplakan.

Berikut adalah langkah-langkah membuat cerpen:

  1. Mengadakan pengamatan untuk menentukan tema, 
  2. Menentukan unsur-unsur cerita. Ingat, sebuah cerpen memiliki kekhususan yaitu jalan cerita, masalah (konflik) yang tak sekompleks novel.
  3. Menciptakan tokoh cerita.
  4. Menciptakan konflik.
  5. Menentukan sudut pandang. Anda akan bertindak sebagai orang pertama (aku, saya), sebagai orang ketiga (dia, penyebutan nama), atau campuran sebagai orang pertama dan sebagai orang ketiga.
  6. Menulis cerpen.
  7. Memberi judul. Berilah judul cerpen semenarik mungkin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar